Skip to main content

kenangan masa kecil part 3

Halo guys masa kecil penuh dengan ragam cerita yang bikin kita tersenyum saat kita sudah dewasa dan kita mengingat kembali masa-masa saat menghabiskan waktu di rumah, di kampung, maupun di lingkungan masyarakat sekitar.
Di kenangan masa kecil part 3 ini akan mengingat masa dulu yang pernah dialami.
1. Menyimpan wadah permen
Jaman dulu banyak anak muda beli permen yang wadahnya berbahan besi yang isinya berbentuk beraneka macam. Pasti masih ingat dong nama merek permen tersebut. Nah saat kamu sudah menghabiskan permen tersebut kamu pasti nggak mau kan membuang wadah tersebut. Entah kamu menyimpan wadah tersebut kamu simpan sebagai kenangan saja atau untuk wadah yang kamu butuhkan. Diantara kalian masih dong menyimpannya sampai sekarang.
2. Bermain playstation.
Anak generasi 90 an dan 2000 pasti pernah dong bermain playstation, entah masih ps 1, ps 2,
3. Terkena knalpot.
Kamu pernah terkena knalpot pasti kamu kayaknya menyesal telah dekat dengan knalpot motor yang masih panas dan berhati-hati agar nggak terulang lagi. Namun nggak cuma itu saja bahkan bekas dari knalpot tersebut sulit hilang dan meninggalkan jejak.
4. Jajan es krim.
Nama es di daerahmu namanya apa?
Orang biasanya menyebut namanya es goreng entah asalnya darimana namun sangat digemari anak-anak rasanya enak dan murah.
5. Memutar kaset radio.
Dulu sebelum ada kaset piringan kita biasa menggunakan kaset yang berisi pita untuk mendengarkan lagu. Nah entah kenapa kita suka memutar lubang di kaset tersebut padahal itu dapat merusak kaset tersebut.
6. Bermain pistol-pistolan.
Nah permainan ini sangat digemari mayoritas anak laki-laki karena memang menyukai permainan aksi. Namun permainan tidak berbahaya namun mengagetkan karena ini seperti petasan yang sudah dibentuk sedemikian rupa agar menghasilkan seperti pistol. Mainan ini nggak cocok untuk anak-anak.
7. Mandi di sungai
Anak pedesaan memanfaatkan disekitar untuk tempat bermain dan salah satunya yang digemari anak-anak bermain di sungai. Mereka bersama-sama menceburkan diri ke sungai, namun harus mencari tempat yang nggak terlalu dalam sungainya kecuali yang sudah pandai berenang. Namun dapat berdampak negatif jika di lakukan terlalu lama karena dapat mengakibatkan masuk angin bahkan emaknyapun sampai datang membawa sapu lidi agar segera berhenti dan di suruh pulang.
8. Bermain masak-masakan.
Anak perempuan mayoritas menyukai bermain masak-masakan bahkan sebagian kecil anak laki-laki ikut bermain. Mereka bermain layaknya sebagai ibu rumah tangga memasak sayuran dan juga memasak air. Bahkan mereka memakai kayu bakar beneran untuk dibakar.
9. Makan kue lapis
Kue lapis makanan favorit jaman dulu bahkan sampai sekarang. Kamu pasti pernah memakannya dong rasanya enak dan berlapis-lapis. Kamu dulu saat makan langsung di makan atau harus dilepasin satu per satu baru di makan.
10. Bermain game

Pertama kali kamu bermain game elektronik apa hayo?
Yang pernah main itu pasti udah tau dong cara mainnya.......

Sampai di sini ya
Kunjungi juga
Kenangan part 1 di SINI
Kenangan part 2 di SINI
Dan juga hal yang nggak terlupakan waktu sekolah di SINI

Comments

Popular posts from this blog

CONTOH LAPORAN BUDIDAYA IKAN LELE

LAPORAN OBSERVASI BUDIDAYA IKAN LELE I PENDAHULUAN   A.Latar Belakang. 1.       Kondisi Usaha Budidaya Ikan Konsumsi Terkini. Saat ini pemerintah menerapkan hidup sehat yaitu makanan sehat salah satunya ikan.Ikan pengganti makanan berdaging karena kandungan ikan lebih baik dari daging yang lainnya.Sekarang semakin banyak yang usaha ikan konsumsi karena semakin banyak permintaan konsumen yang mengkonsumsi ikan.Hal itu juga pasokan ikan hasil tangkapan laut tidak mencukupi kebutuhan masyarakat,maka mereka beralih usaha budidaya ikan tawar untuk mencukupi kebutuhan masyarakat. 2.       Prospek Usaha Budidaya Ikan Konsumsi.       Beternak ikan lele menjadi salah satu peluang usaha yang cukup menarik untuk dijalankan. Ikan lele menjadi salah satu jenis ikan yang banyak disukai sehingga peluang untuk menjalankan usaha ini sangat besar. Ikan lele ini merupakan ikan yang bisa hidup dalam kepadatan yang tinggi. Ikan lele ini memiliki tingkat konversi pakan sehingga bisa memi

laporan observasi budidaya bebek petelur

LAPORAN OBSERVASI BUDIDAYA BEBEK PETELUR KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT serta shalawat dan salam kami sampaikan hanya bagi tokoh dan teladan kita Nabi Muhammad SAW. Diantara sekian banyak nikmat Allah SWT yang membawa kita dari kegelapan ke dimensi terang yang memberi hikmah dan yang paling bermanfaat bagi seluruh umat manusia, sehingga oleh karenanya kami dapat menyelesaikan tugas kewirausahaan ini dengan baik dan tepat waktu.Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan laporan ini adalah untuk memenuhi   salah satu tugas yang diberikan oleh guru. Dalam proses penyusunan tugas ini kami menjumpai hambatan, namun berkat dukungan materil dari berbagai pihak, akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan cukup baik, oleh karena itu melalui kesempatan ini kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak terkait yang telah membantu terselesaikannya tugas ini. Segala sesuatu yang salah datangnya h

Proposal figura atau bingkai foto

PROPOSAL FIGURA ATAU BINGKAI FOTO 1.Uraian Usaha. A.Latar Belakang Perusahaan.     Usaha kami adalah usaha industry kecil,yaitu figura/bingkai foto dari kertas bekas yang masih dapat digunakan lagi menjadi nilai jual yang tinggi.Dengan faktor produksi yang relatif murah,kami yakin dapat melakukan usaha ini dengan baik serta dapat berguna bagi pribadi maupun orang lain. B.Prospek Usaha.     Dalam usaha untuk memulai gagasan usaha ini,kami memiliki peluang dan potensi bagi bisnis ini.kami memiliki keyakinan bahwa produk ini dapat diterima masyarakat dengan baik.Masyarakat masih membutuhkan karya kerajinan tangan karena kualitas kerajinan tangan sangat baik dan bosan dengan produk yang berasal dari plastik. C.Hambatan Yang Dihadapi.     Dalam melakukan usaha kami pasti mengalami hambatan dalam memulai suatu usaha yaitu: 1.    Suatu  produk yang masih baru dan belum teruji di pasar. 2.    Kapasitas produksi yang terbatas. 3.    Dukungan financial yang terbatas. 4.